Jangan tunda-tunda mendaftarkan toko di media sosial TikTok untuk kembangkan usaha dan mendapatkan penghasilan lebih besar. TikTok sekarang sudah sangat berkembang dan digunakan oleh banyak orang.
Percaya, deh, dengan kamu mendaftarkan usahamu menjadi salah satu toko di TikTop Shop, usaha kamu akan dikenal oleh banyak orang. Apalagi TikTok mengedepankan konten video.
Dengan video, calon pelanggan akan lebih mengenal produk yang kamu tawarkan. Masih gak mau mendaftarkannya? Kamu akan menyesal setelah baca ulasan ini! Di simak, ya!
Melalui TikTok Seller Center, kamu bisa langsung mengisi data dan melampirkan dokumen yang dibutuhkan untuk membuka toko di TikTok Shop. Dengan TikTok Seller Center juga kamu akan memantau perkembangan toko kamu dan mulai melakukan teknik pemasaran dengan fitur yang disediakan TikTok.
Setelah kamu berhasil daftar lewat TikTok Seller Center, selanjutnya kamu harus susun strategi pemasaran untuk menggaet para pelanggan kamu.
First step: Tarik pelanggan dengan iklan
Iklan merupakan cara paling umum dan harus dilakukan agar informasi produk kamu diterima oleh banyak orang. Begitupun media sosial TikTok, dengan mengiklankan konten produk kamu, kamu bisa bekerja sama dengan TikTok melalui iklan.
TikTok menawarkan tiga jenis iklan yang bisa kamu pilih. Model iklan pertama adalah collection ads yang memungkinkan toko mengiklankan beberapa produk dengan bentuk katalok. Iklan ini bisa di swipe untuk melihat produk-produk yang sedang dipromosikan.
Pilihan kedua yang diberikan TikTok adalah dynamic showcase ads. Model kedua ini memiliki konten yang lebih kreatif. Iklan ini berbentuk video yang akan memungkinkan kamu mengiklankan banyak barang. Kamu bisa mengemas video semenarik mungkin sesuai dengan perkembangan konten yang sedang trending, seperti ‘A Day In My Life’, video tutorial, atau video ulasan produk.
Terakhir, iklan ini lebih cocok untuk produsen yang menawarkan produk berupa jasa. Lead generation memungkinkan pengguna TikTok yang tertarik bisa langsung mendaftarkan dirinya melalui iklan tersebut.
Ketiga iklan tersebut memiliki fungsinya masing-masing, kamu tinggal menyesuaikan dengan produk, strategi pemasaran, dan kemampuan finansial usaha kamu.
Memaksimalkan katalog
Dengan adanya TikTok Seller Center, kamu bisa memaksimalkan tampilan katalog untuk produk kamu. Gunakan foto dan deskripsi yang semenarik mungkin hingga menjadikan kedua hal itu ciri khas bagi pelanggan kamu.
Deskripsikan produk kamu dengan sedetail mungkin agar pelanggan bisa langsung tertarik bergitu melihat penjelasannya. Setelah kamu melengkapi katalog, kamu bisa membuat video untuk promosi di beranda pengguna.
Kalau video kamu menarik dan bisa membawa banyak penonton, video kamu bisa muncul di beranda #fyp. Masuk ke beranda utama merupakan satu keuntungan, karena video produk kamu bisa dilihat jutaan pengguna TikTok!
Bekerja sama dengan influencer
Jika penjualanmu sudah cukup baik, kamu bisa memilih opsi ini. Mengajak para influencer TikTok untuk bekerja sama mengiklankan produk tokomu. Masing-masing influencer memiliki ketentuan dan syaratnya tersendiri, kamu harus membaca dengan baik bagaimana syarat yang mereka ajukan.
Jangan sampai syarat mereka akan memberatkan dan merugikan. Selain menggunakan influencer, ad acara lain yang memungkinkan kamu tidak mengeluarkan biaya iklan. Jika produk kamu menarik dan unik, banyak pengguna TikTok akan tertarik mengiklankan produk kamu melalui TikTok affiliate.
Dengan program afiliasi ini, kamu akan diuntungkan dengan iklan gratis dan pengguna yang melakukan iklan akan diuntungkan dengan komisi. Ini merupakan salah satu cara terbaik untuk melakukan promosi, tetapi kamu harus memastikan produk kamu cukup menarik untuk menarik para pengguna afiliasi.
