Sebagai negara besar dengan populasi mencapai 250 Juta jiwa, Indonesia berpotensi jadi ladang subur bagi perusahaan-perusahaan FMCG, baik perusahaan luar negeri yang datang dan mendirikan pabriknya di Indonesia, maupun perusahaan yang lahir dan berkembang di Indonesia.
Namun bukan hal yang mudah. Mengelola perusahaan FMCG bukan hanya tentang memahami kebutuhan pasar, inovasi produk, dan bersaing dengan kompetitor, ada banyak hal yang wajib Anda pelajari untuk mengelola sebuah perusahaan FMCG di Indonesia.
Agar bisa terus bertahan, dan mampu berkembang dengan melakukan ekspansi bisnis besar-besaran, berikut beberapa skill yang dibutuhkan untuk mengelola perusahaan FMCG,
- Memahami Siklus Usia Produk
Fokus penjualan perusahaan FMCG adalah produk-produk fast moving. Artinya, produk tersebut mudah didapat, digunakan dan habis dalam waktu singkat. Selain itu, rata-rata usia produknya tergolong sangat singkat, hanya sekitar 1-2 tahun saja.
Hal inilah yang membuat Anda wajib mengetahui ketahanan, dan daya serap sebuah produk sehingga lebih mudah memperkirakan jumlah produksi. Selain itu, Anda pun bisa menerapkan konsep “jual produk lama dulu sebelum melempar produk yang baru diproduksi ke pasaran.
- Mampu Menjaring Channel Berkualitas
Sebagai penunjang kemampuan pemahaman siklus usia sebuah produk, Anda pun wajib menjaring chanel yang berkualitas. Chanel-chanel ini nantinya akan digunakan untuk membantu proses promosi atau perkenalan produk kepada masyarakat, hingga proses distribusi dan penjualannya.
Beruntung Indonesia sudah punya infrastruktur yang cukup baik sehingga proses distribusi dan promosi produk bisa berjalan dengan optimal. Tugas Anda sekarang hanya perlu mengelola chanel-chanel yang ada untuk memaksimalkan modal infrastruktur tersebut.
- Koordinasi dan Manajemen Tim Distribusi Lapangan
Bisnis FMCG melibatkan banyak tim yang bekerja sesuai dengan fungsinya masing-masing. Salah satu tim yang harus terus dioptimalkan adalah tim distribusi lapangan. Ini penting, dan masuk dalam kategori implementasi dari pemahaman siklus usia produk.
Agar koordinasi ini berjalan optimal, hal pertama yang wajib dipersiapkan adalah skill komunikasi yang baik, cepat dan efektif. Ada banyak alasan kenapa poin sangat penting dimiliki, salah satunya untuk memastikan peningkatan distribusi, beriringan dengan kapasitas produksi.
- Menganalisa Stok dan Logistik
Karena pergerakan produk FMCG sangat cepat ketimbang produk lainnya, maka kemampuan untuk menilai kebutuhan stok dan logistik jadi skill yang wajib Anda miliki. Anda harus mampu menentukan kapan harus meningkatkan kapasitas produksi, dan kapan harus menurunkannya.
Alasan lainnya kenapa kemampuan menganalisa stok dan logistis sangat penting bagi perusahhaan FMCG adalah, usia simpan produknya yang tergolong sangat singkat. Jika sampai stok terlalu tinggi dan belum terdistribusi dengan baik, potensi kerugian akibat kadaluarsa produk bisa sangat tinggi.
- Inovasi Produk
Ini faktor terpenting yang wajib dimiliki. Produk Anda mungkin bisa diterima di pasar, meski hasil mengekor kepada perusahaan lainnya. Tapi ingat, pasar akan terus mengenang perusahaan pionir yang melahirkan produk tersebut.
Sebagai contoh, Enesis Group yang dikenal dengan berbagai inovasi produknya, diantaranya lotion anti-nyamuk dengan nama Soffell, pereda panas dalam dalam serbuk dengan brand Adem Sari, hand sanitizer spray lewat brand Antis, dan produk lainnya.
Dengan inovasi yang fokus menyediakan produk berdaya guna tinggi dan berkualitas terbaik-, Enesis Group berhasil meraih banyak penghargaan bergengsi, beberapa diantaranya Top Brand dan ICSA atau Indonesia Customer Satisfaction Award.